Hukum Newton ke-3 tentang gerak mengatakan bahwa: Jika benda pertama mengerjakan gaya pada benda ke-2, maka benda ke-2 akan mengerjakan gaya pada benda pertama, yang besarnya sama dan arah berlawanan. Jika benda P mengerjakan gaya pada benda Q, maka benda Q akan mengerjakan gaya pula pada benda P. Yang besarnya sama tapi arah berlawanan.
Hukum Newton ke-3 tentang gerak ini dinamakan juga dengan hukum aksi-reaksi. F aksi = - F reaksi Penjelasannya adalah bila benda P mengerjakan gaya pada benda Q dinamakan sebagai gaya aksi, sebaliknya bila benda Q mengerjakan gaya pada benda P dinamakan dengan gaya reaksi. Besar gaya aksi-reaksi selalu sama tetapi arah berlawanan.
Konsep fisika dari aksi reaksi adalah sebagai berikut: 1. Pasangan aksi reaksi ada bila dua benda berinteraksi 2. Aksi reaksi bekerja pada dua benda yang berbeda 3. Aksi reaksi sama besar tetapi berlawanan arah
Contoh pasangan gaya aksi reaksi adalah: 1. seorang anak memakai skateboard dan berdiri mengahadap tembok. Jika anak tersebut mendorong tembok (F aksi), maka tembok akan mendorong tangan dengan besar gaya yang sama tetapi berlawanan (F reaksi) sehingga anak tersebut terdorong ke belakang.
2. Ketika kaki atlit renang menolak dinding tembok kolam renang (F aksi) maka tembok kolam renang kan mengerjakan gaya pada kaki perenang (F reaksi) sehingga perenang terdorong ke depan.
contoh soal 1. seorang anak dengan massa dengan massa 80 kg berdiri didalam lift dan naik dengan percepatan 3m/s^2. berapakah gaya resultan pada anak laki-laki karena gerakan lift?